Nyontreng di Depok

Hingar bingar kampanye Pemilu usai sudah. Pada 9 April 2009 lalu, seluruh rakyat negeri tercinta Indonesia menunaikan haknya sebagai warga negara, memilih wakil mereka untuk duduk di DPR.
Setelah lelah berkampanye, di hari itu, kita semua untuk sesaat menghela nafas, memutuskan dan menentukan pilihan, mana wakil rakyat yang mampu dan tepat untuk menyampaikan suara rakyat.

Memang tak bisa main-main, karena pilihan kita ini adalah yang terbaik untuk masa depan kita dalam berbangsa dan bernegara. Namun tak bisa dipungkiri, Pemilu kali ini banyak menyisakan persoalan. Pengaduan atas ketidakpuasan jalannya Pemilu pun terus berlanjut.
Terlepas dari banyaknya permasalahan terkait pelaksanaan Pemilu Legislatif 2009 yang berlangsung pada 9 April 2009 lalu, namun secara keseluruhan kegiatan menyontreng di Depok berlangsung tertib dan lancar.
Hari itu, warga Depok menunaikan haknya sebagai seorang warga negara. Mereka mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) yang telah disediakan di kawasan masing-masing. Tak terkecuali Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail yang menyontreng di kawasan tempat tinggalnya di perumahan Griya Asri, Keluarahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.
Sementara itu, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring, didampingi isteri, serta ketiga anak, dan mertuanya, menyontreng di kediamannya di Komplek Pondok Mandala II Blok N nomor 1 RT 5/17, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.