:

28 Januari 2009

Sarapan Dong, Jangan Jajan!

“Sarapan? Nggak mau Ah. Mendingan jajan aja..!” Nah, pasti si kecil pernah berujar demikian kala Anda mengajaknya untuk sarapan pagi. Padahal banyak sekali manfaat yang akan dirasakan si kecil jika ia memulai harinya dengan sarapan. Mau tahu? Silakan simak deretan manfaat sarapan berikut ini:

Stimulus Dalam Belajar

Sebuah penelitian di Amerika mengungkapkan bahwa sarapan merupakan energi pendorong dalam proses belajar si kecil, sekaligus sebagai stimulus dalam belajar. Ada beberapa berbedaan nyata yang tampak pada anak yang biasa sarapan pada pagi hari dan yang tidak. Si kecil yang memulai harinya dengan sarapan, mampu menyerap pelajaran lebih baik dibanding mereka yang tidak sarapan. Selain itu, dengan sarapan, si kecil juga mempunyai memori yang lebih tinggi dalam mengingat materi yang diberikan oleh guru maupun lingkungan sekelilingnya.

Sumber Energi dan Nutrisi

Sarapan pagi juga bermanfaat untuk memberikan energi lebih dalam beraktifitas bagi si kecil. Mereka menjadi lebih aktif di dalam kelas dan lebih semangat sehingga mudah bersosialisasi dengan sekelilingnya. Sarapan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian si kecil, mengontrol berat badan mereka, dan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Keseimbangan inilah yang membuat anak tetap berada dalam keadaan prima dan memiliki daya tahan tubuh yang kuat. Sehingga tidak gampang sakit yang berakibat terganggunya tingkat kehadirannya di sekolah. Dengan tubuh sehat si kecil juga akan jarang mengalami keluhan sakit perut dan gejala-gejala sakit ringan lainnya.
Nah, jika si kecil jarang atau bahkan tidak pernah sarapan dipagi hari, berarti membiasakan mereka memulai harinya dalam keadaan perut kosong dan lapar. seorang anak yang merasa lapar cenderung akan bersikap apatis, dan tidak punya rasa ketertarikan terhadap sekelilingnya. Selalin itu mereka akan mudah rapuh saat harus berhadapan dengan tugas-tugas yang sulit.
Mengingat betapa pentingnya sarapan bagi si kecil, ada baiknya sebagai orang tua kita lebih memperhatikan sarapan mereka. Tak perlu menyiapkan menu sarapan yang sulit jika keterbatasan waktu menjadi masalah, cukup sediakan menu-menu sarapan praktis namun bergizi seperti semangkuk sereal dan segelas susu, setangkup roti isi atau sandwich dan sebagainya yang bisa disajikan dengan hitungan menit!

Tidak ada komentar: