:

22 April 2009

Warna Ruangan Berpengaruh pada Mood Anda


“Duh, kok panas sekali ya ruangan ini…?”
“Panas banget ya….padahal di luar mendung lho..”
Pernahkan Anda merasakan hawa panas saat berada di sebuah ruangan? Nah, bisa jadi hawa panas itu datang bukan hanya dari suhu udara saja tetapi terpancar dari warna dinding ruangan.

Tahukah Anda, sebenarnya mood kita sedikit banyak juga ditentukan warna dan aura yang ada di sekeliling kita? Sebuah studi tentang 'Impact of Colour' yang dilakukan sekelompok fotografer dan psikolog yang dibekingi perusahaan foto Konica Minolta yang dilansir skynews.com, menyebutkan warna turut membawa andil emosi setiap orang, terutama para pekerja yang lebih banyak mengabiskan waktu dalam ruangan.
Riset yang dilakukan psikologis Pearn Kandola yang menggunakan penggabungan metode kualitas dan kuantitas ini mengambil data dari hasil tes pada sekitar 20 pegawai Aquent, sebuah Agen Rekruitmen di bidang fashion. Dalam studi selama enam minggu, warna kantor diubah dan perilaku pegawai selama perubahan itu selalu dimonitor. Warna yang disurvei adalah: merah, abu-abu, biru, hijau, kuning dan hitam.
Saat bekerja dalam ruangan yang didominasi warna biru, para pekerja (sekitar 73%) mengaku warna biru membawa efek kurang positif. Mereka jadi mudah sedih, melankolis dan kurang bersemangat, yang berpengaruh pada keseimbangan kehidupan kerja (sekitar 64%), upah dan keuntungan (sekitar 51%) dan keamaman kerja (sekitar 40%).
Namun dinding dan langit-langit yang dicat warna kuning justru membuat mereka lebih bahagia, semangat, dan fokus pada pekerjaan. Ruangan yang dicat merah memang meningkatkan gairah dan hasrat, namun jika seluruh ruangan didominasi warna merah tanpa ada kombinasi warna lain, para pekerja rata-rata mengaku jadi mudah marah. Meski cenderung memudahkan perasaan mudah marah, namun warna merah memiliki nilai positif (sekitar 65%), dan dinilai sesui untuk pekerjaan yang melibatkan banyak orang atau teamwork.
Sementara warna hitam membuat mereka lebih merasa kuat dan tegas jika dihadapkan dalam sebuah keputusan. Warna hitam juga terasa lebih macho.
Warna abu-abu justru yang lebih sering dihindari para pekerja, pasalnya warna abu-abu dinilai membosankan dan sulit untuk mengeluarkan inspirasi-insprasi baru. Warna ini dinilai lebih tepat untuk para pekerja administratisi atau pegawai birokrasi. Nah, apa warna dinding kantor atau rumah Anda?

Tidak ada komentar: